Berandasehat.id – Putri Wales Kate Middleton telah mengungkap kepada publik mengidap kanker dan sedang menjalani kemoterapi — meskipun dalam pengumuman video pada Jumat pekan lalu dia tidak menyebutkan jenis kankernya atau mengungkapkan rincian pengobatannya.

Berikut sejumlah poin penting terkait panyakit kanker yang diderita Kate Middleton dirangkum dari laman AP:

Operasi perut

Kate menjalani operasi perut pada 16 Januari 2024. Berita tersebut baru diumumkan keesokan harinya, ketika Istana Kensington mengungkapkan bahwa Kate sedang dalam masa pemulihan dari operasi yang direncanakan.

Pada saat itu, para pejabat mengatakan kondisinya tidak bersifat kanker tetapi tidak merinci jenis operasi apa yang akan dilakukan, dan hanya mengatakan bahwa operasi tersebut berhasil.

Pengungkapan kanker

Selama pengumuman video pada Jumat pekan lalu, Kate mengatakan “Tes setelah operasi menemukan adanya kanker,” dan dia sedang dalam tahap awal pengobatan.

Putri Wales tidak mengatakan jenis kanker apa yang ditemukan, dan dia juga tidak memberikan rincian kemoterapinya. Pernyataan dari Istana Kensington menyebutkan Kate mengetahui penyakit kanker tersebut setelah dilakukan tes pasca operasi.

Temuan kanker setelah operasi

Meskipun kanker jarang ditemukan setelah operasi untuk masalah bukan kanker, hal ini terjadi pada sekitar 4% dari operasi tersebut, kata Dr. Yuman Fong, seorang ahli bedah di pusat kanker City of Hope di California Selatan mengatakan kepada AP.

“Angka 4% itu mewakili seseorang yang pergi ke ruang operasi untuk penyakit yang dianggap jinak seperti prosedur pengangkatan kandung empedu atau kista ovarium,” ujar Fong.

Kanker di usia muda

Kanker jarang terjadi pada orang dewasa muda. Namun di negara-negara maju, tingkat beberapa jenis kanker meningkat di kalangan orang dewasa muda. Kate berusia 42 tahun.

“Kita benci kalau anak muda terkena kanker, tapi di saat yang sama, merekalah yang paling cepat sembuh,” kata Fong.

Terapi kanker Kate Middleton

Pernyataan istana mengatakan tidak ada rincian yang diberikan tentang kanker atau pengobatannya, kecuali Kate Middleton memulai pengobatan pada akhir Februari.

“Kami tidak akan membagikan informasi medis pribadi apa pun lebih lanjut. Sang Putri berhak atas privasi medis seperti kita semua,” bunyi pernyataan itu.

Setelah operasi berhasil, kemoterapi sering digunakan untuk membantu membunuh sel kanker yang ‘tersesat’ dan mencegah kanker datang kembali. Perawatan telah berkembang, dan ketika kemo digunakan sekarang, terkadang jangka waktunya lebih pendek atau dosisnya lebih rendah dari sebelumnya.

Efek samping kemoterapi

Kelelahan, mual, kesemutan di tangan dan kaki, dan terkadang rambut rontok adalah efek samping kemoterapi, kata Dr. Monica Avila dari Moffitt Cancer Center di Tampa, Florida.

Tapi ada obat untuk memperbaiki efek samping ini. “Dan topi dingin yang mendinginkan kulit kepala bisa mencegah rambut rontok,” kata Avila.

“Seorang pasien memerlukan waktu beberapa minggu hingga satu atau dua bulan untuk pulih dari efek tersebut,” kata Avila. Namun, mati rasa dan kesemutan membutuhkan waktu lebih lama untuk hilang.

Soal berapa lama pengobatan itu bakal berlangsung, pernyataan istana mengatakan hal itu tergantung pada dokternya. “Sang Putri sekarang berada dalam jalur pemulihan,” kata pernyataan itu. (HG)