Berandasehat.id – Kopi adalah bagian terpenting dari rutinitas pagi hari bagi sebagian orang. Minuman dengan aroma khas ini dapat memberikan semangat ekstra yang dibutuhkan untuk menyelesaikan projek pagi hari di tempat kerja. Untuk sebagian orang, kopi memang memiliki tugas penting. Namun, minuman ini juga berdampak kurang baik terhadap kulit, khususnya bagi yang rentan terhadap jerawat atau kondisi kulit umum lainnya.

Dokter kulit Rebecca Fitzgerald, MD, yang berpraktik di Los Angeles, mengatakan minum banyak air dan menjaga pola makan yang sehat baik bagi tubuh, termasuk kesehatan kulit. Di sejumlah wilayah, kita sudah berjuang melawan kulit kering dan kerusakan akibat sinar matahari, sehingga minum cukup air menjadi lebih penting, dan sayangnya minum kopi dapat memperburuk masalah ini. Pada dasarnya, asupan air adalah kunci kesehatan kulit, dan kopi bukanlah cara ideal untuk tetap terhidrasi.

Bagi peminum kopi lebih dari tiga kopi sehari tanpa mengimbanginya dengan minum banyak air, kemungkinan akan muncul sejumlah masalah kulit, di antaranya:

* Tingkat keasaman yang tinggi pada kopi dapat mengganggu hormon dan memengaruhi jumlah minyak yang diproduksi kulit.

* Minuman kopi dengan produk susu meningkatkan risiko timbulnya jerawat.

* Dehidrasi akibat kopi dan minuman lain seperti soda atau alkohol juga dapat menyebabkan kulit kemerahan atau peradangan.

* Bercak kulit kering bisa muncul di sekitar area hidung dan dagu.

Meniadakan kopi dalam beberapa minggu diyakini bisa menjadi solusi untuk mendapatkan kulit yang kenyal dan bersih. (BS)