Berandasehat.id – Ketika serangan jantung menyerang, yang dirasakan wanita tidak selalu sama seperti yang dirasakan pria. Wanita tidak selalu mengalami gejala serangan jantung klasik yang sama seperti pria, seperti nyeri dada yang menjalar ke satu lengan. Gejala-gejala serangan jantung tersebut tentu saja dapat terjadi pada wanita, namun banyak pula yang mengalami gejala-gejala yang tidak jelas atau bahkan ‘diam-diam’ yang mungkin mereka abaikan.
Laman WebMD merangkum enam gejala serangan jantung yang umum terjadi pada wanita yang perlu diketahui untuk meminimalkan kejadian fatal:
1. Nyeri atau ketidaknyamanan dada
Nyeri dada adalah gejala serangan jantung yang paling umum, namun beberapa wanita mungkin mengalaminya berbeda dibandingkan pria. Mungkin terasa seperti diremas atau penuh, dan nyeri bisa terjadi di mana saja di dada, tidak hanya di sisi kiri. “Biasanya terasa sangat tidak nyaman saat terjadi serangan jantung,” kata ahli jantung Rita Redberg, MD, direktur Layanan Kardiovaskular Wanita di Universitas California, San Francisco. “Rasanya seperti catok yang dikencangkan.”
2. Nyeri pada lengan, punggung, leher, atau rahang
Jenis nyeri ini lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria. Hal ini mungkin membingungkan wanita yang mengira rasa sakitnya terfokus pada dada dan lengan kiri, bukan punggung atau rahang. Rasa sakitnya bisa bertahap atau tiba-tiba, dan mungkin bertambah dan berkurang sebelum menjadi hebat. Jika tertidur, rasa nyeri itu mungkin membangunkan penderita. “Bagi yang mengalami ini harus melaporkan gejala apa pun yang tidak khas atau tidak dapat dijelaskan di bagian tubuh mana pun di atas pinggang kepada dokter atau penyedia layanan kesehatan lainnya,” saran ahli jantung C. Noel Bairey Merz, MD, direktur Pusat Jantung Wanita Barbra Streisand di Cedars Sinai Medical Center Los Angeles.

3. Sakit perut
Terkadang orang salah mengartikan sakit perut yang menandakan serangan jantung dengan sakit maag, flu perut, atau gangguan lambung. “Di lain waktu, wanita mengalami tekanan perut yang parah hingga terasa seperti gajah duduk di perut,” kata ahli jantung Nieca Goldberg, MD, direktur medis Pusat Kesehatan Wanita Joan H. Tisch di NYU Langone Medical Center di New York.
4. Sesak napas, mual, atau sakit kepala ringan
Bagi wanita yang mengalami kesulitan bernapas tanpa alasan yang jelas, itu mungkin mengalami serangan jantung, terutama jika mengalami satu atau beberapa gejala lainnya. “Rasanya seperti berlari maraton, tapi tidak bergerak,” kata Goldberg.
5. Berkeringat
Keluarnya keringat dingin dan gugup adalah hal yang biasa terjadi pada wanita yang mengalami serangan jantung. Ini akan terasa lebih seperti keringat yang disebabkan oleh stres daripada keringat karena berolahraga atau menghabiskan waktu di luar ruangan dalam cuaca panas. “Segera periksa jika biasanya tidak berkeringat seperti itu dan tidak ada alasan lain yang menyebabkannya, seperti rasa panas atau hot flashes,” kata Bairey Merz.
6. Kelelahan
Beberapa wanita yang mengalami serangan jantung merasa sangat lelah, meskipun mereka telah duduk diam selama beberapa waktu atau tidak banyak bergerak. “Pasien sering mengeluhkan rasa lelah di dada,” kata Goldberg. “Mereka bilang mereka tidak bisa melakukan aktivitas sederhana, seperti berjalan ke kamar mandi.”
Tidak semua orang mengalami semua gejala tersebut. Jika merasa tidak nyaman di dada, terutama jikajuga mengalami satu atau lebih tanda lainnya, jangan tunda untuk mendatangi klinik/rumah sakit terdekat. (BS)