Berandasehat.id – Ada lagi cerita tentang kopi. Kali ini menggembirakan karena terkait dengan manfaatnya untuk menjaga kesehatan jantung. Sebuah studi terbaru mengungkap bahwa ritual pagi minum kopi mungkin lebih dari sekadar membuat kita ‘bangun’ dan bersiaga.

Asupan kafein sedang, atau tiga cangkir kopi setiap hari, secara signifikan mengurangi risiko multimorbiditas kardiometabolik.

Multimorbiditas kardiometabolik mengacu pada memiliki setidaknya dua penyakit kardiometabolik yang terjadi bersamaan.

Riset menunjukkan bahwa memiliki satu kondisi kardiometabolik menggandakan risiko kematian dari semua penyebab. Sebaliknya, individu dengan multimorbiditas kardiometabolik mungkin menghadapi risiko kematian karena semua penyebab yang empat hingga tujuh kali lebih tinggi.

Menurut studi terbaru yang dipublikasikan di Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, konsumsi kopi dan kafein dalam jumlah berapa pun dapat memainkan peran perlindungan penting dalam semua fase perkembangan multimorbiditas kardiometabolik.

Setelah menganalisis konsumsi kafein lebih dari 500.000 peserta dari UK Biobank yang menjadi bagian dari studi diet longitudinal terperinci, para peneliti mencatat bahwa dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi atau mereka yang mengonsumsi kurang dari 100 mg kafein per hari.

Hasil studi menunjukkan bahwa konsumsi kopi sedang, yaitu tiga minuman per hari atau 200–300 mg kafein memiliki risiko terendah untuk timbulnya multimorbiditas kardiometabolik baru.

Studi ini difokuskan pada peserta berusia 37 hingga 73 tahun, tidak termasuk mereka yang data asupan kafeinnya tidak jelas.

Hasilnya adalah kumpulan 172.315 individu yang bebas dari penyakit kardiometabolik pada awalnya, untuk menganalisis efek kafein.

Selain itu, kelompok terpisah yang terdiri dari 188.091 peserta disertakan untuk memeriksa dampak konsumsi kopi dan teh.

Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang minum tiga cangkir sehari mengalami penurunan risiko sebesar 48,1%, sementara mereka yang mengonsumsi 200–300 mg kafein setiap hari mengalami penurunan sebesar 40,7%, dibandingkan dengan individu yang tidak mengonsumsi kafein atau mengonsumsi kurang dari 100 mg per hari.

Peneliti Chaofu Ke mengatakan, konsumsi tiga cangkir kopi, atau 200–300 mg kafein, per hari dapat membantu mengurangi risiko berkembangnya multimorbiditas kardiometabolik pada individu tanpa penyakit kardiometabolik.

Temuan ini menyoroti bahwa mempromosikan asupan kopi atau kafein dalam jumlah sedang sebagai kebiasaan makan bagi orang sehat mungkin memiliki manfaat yang luas untuk pencegahan multimorbiditas kardiometabolik. (BS)