Berandasehat.id – Terkait merebaknya infeksi Human Metapneumovirus (HMPV) di Tiongkok, Kementerian Kesehatan Vietnam telah merekomendasikan masyarakat untuk secara berkala memperbarui informasi resmi terkait pneumonia yang disebabkan oleh virus itu guna menghindari kepanikan yang tidak semestinya. Pada saat yang sama masyarakat diminta mengambil tindakan pencegahan sesuai dengan pedoman kementerian.
Wakil Menteri Kesehatan Do Xuan Tuyen dalam jumpa pers rutin, Selasa (8/1/2025) mengatakan bahwa pada 4 Januari, Kementerian Luar Negeri Tiongkok secara resmi menyatakan bahwa penyebaran infeksi pernapasan di negara tersebut merupakan kejadian musiman yang umum terjadi dan mencapai puncaknya di musim dingin dan bukan merupakan kejadian kesehatan yang tidak biasa.
Virus HMPV menyebar melalui droplet pernapasan dan menunjukkan gejala yang mirip dengan flu biasa (demam, batuk, dan hidung tersumbat).
Virus ini dapat menyebabkan komplikasi seperti pneumonia dan bronkitis, dengan risiko yang lebih tinggi pada anak-anak di bawah usia lima tahun, orang tua, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Otoritas kesehatan Tiongkok mengonfirmasi bahwa sistem perawatan kesehatan negara tersebut tidak kewalahan, dengan tingkat penggunaan rumah sakit saat ini lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dan tidak ada pernyataan darurat yang dibuat.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menilai bahwa wabah musiman penyakit pernapasan merupakan hal yang umum terjadi di wilayah beriklim sedang selama musim dingin.
Lembaga dunia itu merekomendasikan langkah-langkah dasar untuk mengekang penyebaran dan meminimalkan risiko, terutama bagi kelompok rentan, dan menyarankan agar tidak memberlakukan pembatasan perdagangan atau perjalanan yang terkait dengan tren penyakit pernapasan akut saat ini.
“Menanggapi situasi tersebut, Kementerian Kesehatan Vietnam telah secara aktif memantau perkembangan melalui sistem pengawasan hariannya, bekerja sama erat dengan WHO dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS,” kata Tuyen dilaporkan laman VietnamPlus, 8 Januari 2025.
Pejabat kesehatan tersebut menekankan bahwa Vietnam juga memasuki musim dingin-semi, yang kondusif bagi perkembangan virus pernapasan.
Kementerian telah mengeluarkan panduan kepada departemen kesehatan publik dan provinsi tentang langkah-langkah proaktif untuk pencegahan penyakit selama periode ini.
Masyarakat disarankan untuk mengonsumsi makanan yang dimasak dengan baik, menjaga kebersihan, berolahraga secara teratur, menggunakan masker di tempat umum dan tempat ramai, tetap hangat dalam cuaca dingin, dan memastikan anak-anak menerima vaksinasi lengkap dan tepat waktu.
Mereka yang memiliki gejala harus segera mencari bantuan medis untuk mencegah komplikasi, penggunaan obat yang tidak tepat, dan resistensi antibiotik. (BS)