Berandasehat.id – Apakah obat generik yang murah membantu memperbaiki gejala autisme? Orang tua dari seorang anak autis nonverbal di Arizona percaya demikian.
Mereka mengatakan bahwa putra mereka – yang saat itu berusia tiga tahun – mengucapkan kata-kata pertamanya beberapa hari setelah mengonsumsi obat yang berasal dari asam folat, yang diberikan kepada pasien kemoterapi untuk meredakan efek samping.
Mason Connor, yang kini berusia 5 tahun, menunjukkan tanda-tanda autisme sejak berusia satu tahun dan mengalami keterlambatan bicara. Pada usia 2 ½ tahun, dokter mendiagnosisnya dengan autisme nonverbal, tetapi orang tuanya bertekad untuk menemukan cara untuk membantunya berbicara.
“Kami baru saja mulai meneliti sendiri. Dan saat itulah suami saya Joe bertemu dengan Dr. Frye dalam sebuah studi penelitian yang sedang dilakukannya,” kenang ibu Mason, Caroline Connor dikutip Medical Daily.
Dr. Richard Frye adalah seorang ahli saraf pediatrik yang melakukan penelitian eksperimental tentang pengobatan autisme. Ia sedang menyelidiki apakah Leucovorin – yang digunakan sebagai penawar efek berbahaya dari obat kanker methotrexate – membantu memperbaiki kemampuan bicara pada anak autis.
Leucovorin, turunan asam folat juga digunakan untuk mengobati beberapa jenis anemia.
Ide di balik penggunaan obat ini untuk autisme adalah bahwa beberapa anak mungkin mengalami kesulitan mengangkut asam folat ke dalam otak, yang dapat menyebabkan masalah neurologis.
Leucovorin membantu mengurai penyumbatan ini, yang berpotensi meningkatkan kemampuan bicara.
Kata-kata pertama Mason diucapkan pada usia tiga tahun, hanya tiga hari setelah ia mulai mengonsumsi Leucovorin, kata orang tuanya.
Obat tersebut saat ini diresepkan di luar label untuk autisme karena FDA belum menyetujuinya untuk penggunaan ini.
Mengingat potensinya untuk digunakan kembali, Frye berharap dapat memperoleh persetujuan untuk membuat pengobatan tersebut tersedia lebih luas.
“Kami telah melakukan penelitian ilmiah, dan langkah selanjutnya adalah kami ingin mendapatkan lebih banyak dana sehingga kami benar-benar dapat memperoleh persetujuan FDA,” kata Frye.
Penelitian telah menunjukkan bahwa asupan suplemen asam folat oleh wanita selama kehamilan dikaitkan dengan penurunan risiko autisme pada anak-anak.
Para peneliti juga telah mencatat bahwa ibu dari anak-anak dengan autisme memiliki asupan asam folat yang lebih rendah selama kehamilan.
Sebuah studi tahun 2020 yang melibatkan 48 anak autis menemukan bahwa Leucovorin secara signifikan meningkatkan komunikasi verbal pada mereka yang memiliki ASD (spektrum autisme).
Meskipun obat tersebut telah digunakan dengan aman selama beberapa dekade, studi perlu memeriksa efek jangka panjangnya, dosis optimal, dan durasi pengobatan untuk autisme.
berandasehat.id 