Berandasehat.id – Saat gangguan kecemasan atau depresi datang dan mengganggu, selain konsumsi obat, sejumlah makanan dipercaya dapat membantu meredakan masalah itu. Laman WebMD memberikan daftar sejumlah makanan yang diyakini dapat meredakan depresi. Berikut di antaranya:

Kopi

Sentakan kafein bisa menjadi penenang yang membantu kita merasa lebih termotivasi. Tetapi bagi orang yang mengalami depresi pascapersalinan atau gangguan panik, beberapa penelitian menunjukkan bahwa minuman berkafein mungkin memperburuk gejalanya. Peneliti lain mengatakan secangkir joe dapat menurunkan risiko depresi, meskipun mereka tidak yakin mengapa.

Sayuran hijau

Sayuran hijau banyak mengandung folat, yang dibutuhkan sel-sel otak untuk bekerja dengan baik dan dapat membantu melindungi dari depresi. Sejumlah produsen makanan telah menambahkan vitamin ini, juga dikenal sebagai B9, ke biji-bijian yang diperkaya seperti pasta dan nasi. Kita juga bisa mendapatkannya dari lentil, kacang lima, dan asparagus.

Ikan

Berbagai jenis ikan seperti salmon, herring dan tuna kaya akan lemak tak jenuh ganda. Para peneliti berpikir kandungan lemak baik itu dapat membantu melawan depresi. Salah satu jenis lemak ini, yang disebut asam lemak omega-3, dapat membantu sel-sel otak menggunakan bahan kimia yang dapat mempengaruhi suasana hati. Beberapa penelitian kecil menunjukkan bahwa orang yang tidak depresi memiliki kadar omega-3 yang lebih tinggi dibandingkan mereka yang mengalami gangguan suasana hati.

Kerang

Jenis makanan laut ini adalah sumber B-12 yang baik. Beberapa penelitian mengatakan bahwa orang dengan kadar vitamin yang rendah lebih mungkin mengalami depresi. Mungkin hal itu menyebabkan kekurangan zat yang disebut s-adenosylmethionine (SAM), yang dibutuhkan otak untuk memproses bahan kimia lain yang mempengaruhi suasana hati.  Bila mencari sumber makanan B-12 lainnya, cobalah daging sapi tanpa lemak, susu, dan telur.

Wortel

Sayur ini banyak mengandung beta-karoten, yang juga bisa didapatkan dari labu, bayam, ubi jalar, dan melon. Penelitian telah mengaitkan nutrisi ini dengan tingkat depresi yang lebih rendah. Tidak ada cukup bukti untuk mengatakan bahwa itu dapat mencegah gangguan tersebut, tetapi tidak ada salahnya untuk menambahkannya ke dalam makanan.

Susu

Susu merupakan sumber vitamin D yang baik. Orang dengan tingkat nutrisi mikro yang sangat rendah terkadang dapat menyebabkan depresi. Satu penelitian di Norwegia menemukan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen vitamin D kurang depresi setahun kemudian dibandingkan mereka yang tidak. Tidak suka susu? Tingkatkan D dalam diet dengan sereal dan jus yang diperkaya, dan ikan kaleng (BS)

Advertisement