Berandasehat.id – Seiring makin meluasnya penyebaran varian Delta di berbagai negara, termasuk Amerika Serikat, Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS Dr. Rochelle Walensky mengatakan varian virus corona Omicron meningkat dengan cepat dan diperkirakan menjadi varian dominan di Amerika Serikat seperti yang telah terjadi di negara lain dalam beberapa minggu mendatang.
“Kami telah melihat kasus Omicron di antara mereka yang divaksinasi dan mendapat vaksin booster. Kami percaya kasus ini lebih ringan atau tanpa gejala karena perlindungan vaksin. Yang kami tahu saat ini adalah kami memiliki alat untuk melindungi diridari Covid-19, yaitu vaksin. Kami memiliki booster,” kata Walensky dalam pertemuan tim tanggap Covid-19 Gedung Putih dikutip dari CNN, Sabtu (18/12/2021).

“Dan kami tahu strategi pencegahan berlapis – masker di tempat umum dalam ruangan, mempraktikkan jarak fisik, sering mencuci tangan, meningkatkan ventilasi dan pengujian untuk memperlambat penularan. Hal itu sangat penting, terutama saat kita bersiap menghadapi (penularan) lebih banyak Omicron dan bahkan pada orang yang telah divaksinasi dan mendapat booster,” bebernya.
Walensky mengatakan pasien yang masuk rumah sakit telah meningkat sekitar 4% dari minggu sebelumnya, sementara kematian harian dalam 7 hari terakhir naik lebih dari 8% dari minggu sebelumnya.
Jeff Zients, koordinator respons virus corona Gedung Putih, menambahkan sekarang bukan saatnya untuk panik dan sekali lagi mendesak orang-orang untuk divaksinasi.
“Kita tahu bagaimana melindungi diri dan memiliki alat untuk melakukannya. Tetapi orang Amerika harus melakukan bagian mereka, untuk melindungi diri mereka sendiri, anak-anak, dan komunitas mereka. Semakin banyak orang yang divaksinasi, semakin ringan wabah Omicron ini,” tandasnya. (BS)